MERUBAH PARADIGMA PENGELUARAN MENJADI PENGHASILAN MELALUI DUNIA KOMUNIKASI


Tanpa disadari, selama ini para pengguna sarana komunikasi telah terbuai iklan maupun promosi yang kadang membuat keinginan dan harapan mereka  untuk m endapat keuntungan justru menjadi kerugian. Masyarakat dijejali beragam informasi yang seakan-akan menguntungkan, tapi sesungguhnya menjebak. Bercermin dari kenyataan ini, PT. SMELTA bekerjasama  dengan PT. Telkom Flexi akhirnya tergerak membuat program yang beroerientasi pada kepentingan para pelanggan komunikasi. Program tersebut dinamakan Insag Centre Community Flexi Premi (ICC-Flexi Premi).

Penandatangan Perjanjian Kerjasama antara PT SMELTA dengan PT Telkom Indonesia Tbk, Divisi Telkom Flexi,  telah di tandatangani pada tanggal 31 Agustus 2010, bertempat di Kantor Telkom Flexi Commerce Regional 2 Jakarta  di Jalan Gunung Sahari Raya No 53 Jakarta Pusat. Termaktub dalam nomor perjanjian Tel.867 /HK.810/DTF-A1024000/2010, dimana PT. SMELTA bertanggung jawab sepenuhnya terhadap pengelolaan ICC-Flexi Premi, sedangkan PT Telkom Flexi bertanggung jawab dalam penyediaan layanan Flexi sebagai media komunikasi beserta special gimmicknya.

“Kedua perusahaan di atas adalah perusahaan yang sama-sama telah memiliki pengalaman dalam bidang komunikasi. Tidak heran bila kedepannya akan menjadi bentuk kerjasama yang berprospek cerah.” ujar Sugeng Pujiono, selaku Direktur Utama PT. SMELTA yang dikenal sebagai maestro networking Indonesia.

Sekedar informasi, “PT. SMELTA adalah perusahaan  swasta nasional yang memiliki pengalaman mendampingi berbagai perusahaan provider dalam menyediakan sarana Jaringan, Tower ( BTS ) di seluruh Indonesia,” jelas Sugeng Pujiono menambahkan.


Manfaat Insag Centre Community Flexi Premi

Flexi Premi adalah paket program yg diberikan kepada pelanggan melalui program pengembangan INSAG ( Independent Sales Agent ). Setiap INSAG, selain mendapatkan manfaat berkomunikasi irit dan hemat, mereka  juga berpeluang mendapatkan penghasilan tak terbatas. Inti dari perjanjian kerja sama ini, SMELTA dan Telkom Flexi secara bersama-sama ingin memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dengan konsep Komunikasi Hemat/Irit,  Sejahtera,  Cinta Produk Dalam Negeri dan Mati Masuk Surga. Selain itu, program ini menjadi penting untuk membangkitkan rasa cinta masyarakat Indonesia terhadap produk dalam negeri serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat (aktif dan passive income).

“Melalui INSAG yang diwadahi oleh ICC-Flexi Premi, diharapkan berguna sebagai barrier to entry operator milik asing, mengingat Indonesia masuk AFTA dan menjadi pasar potensial operator  luar  negeri. Buktinya, saat ini ada 11 operator  di Indonesia dan sebagian besar sahamnya telah dikuasai bangsa asing,” ujar Sugeng Pujiono ketika ditemui Mediamasa.net di kantor PT. SMELTA yang berada di Jalan. Curug Agung No.13 B Tugu Tanah Baru, Beji-Depok.

Menariknya dalam program ini, setiap mitra yang bergabung memiliki potensi bagi hasil dalam 2 sistem sederhana namun memberikan penghasilan yang sangat besar. Hanya dengan mengikuti program Rp 300 ribu, mitra sudah mendapatkan gratis 1 unit handset  Handphone CDMA Flexi, kartu perdana plus benefit dari SMELTA dan Telkom Flexi yang bisa dinikmati setiap minggu dan bulan yang ditransfer langsung ke rekening para mitra.

Bukan hanya itu, apa yang selama ini menjadi pengeluaran bagi masyarakat bisa berubah menjadi penghasilan dalam program ICC-Flexi Premi. Kok bisa? Mitra yang pada dasarnya punya kebutuhan dan kewajiban setiap hari, minggu dan bulan, seperti beli pulsa, belanja di supermarket, bayar listrik, kartu kredit, PDAM, telpon dan lain-lain, bisa mendapatkan potensi penghasilan sampai milyaran rupiah.

Ilustrasinya sederhana. Setiap bulan pastinya mitra punya kewajiban, contohnya membayar listrik. Selama ini dikenakan biaya administrasi ditempat pembayaran dengan nominal beragam, anggap saja Rp. 3 .000 – 5 .000 rupiah. Para mitra tidak mendapat manfaat apapun dari uang administrasi selain telah tertunai kewajibannya. Nah, di program ICC-Flexi Premi, mitra hanya dikenakan administrasi Rp.2 000,  namun punya potensi bonus Rp.200 juta lebih per transaksi. Ingat, hanya dari satu transaksi saja. Bayangkan, padahal setiap bulan kita bukan hanya  bayar istrik. “Lebih jelasnya silahkan datang ke kantor kami untuk mengikuti presentasi dan pembekalan,” ujar Sugeng Pujiono  menutup perbincangan. (Smelta/Mediamasa.net)

Sumber : http://www.mediamasa.net/drs-sugeng-pujiono-direktur-utama-pt-smelta.php

Seorang Blogger Kambuhan

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Komentar tidak nyambung (SPAM) akan Saya DELETE
Komentar dengan Keyword Saya tidak jamin akan Tayang
Komentar dengan Link Hidup Tidak bakal Saya Approve!!!

.