Telkomsel Bidik 10 Juta Pengguna Uang Elektronik

MAKASSAR, UPEKS--Telkomsel membidik pertumbuhan jumlah pelanggan uang elektronik (e-money) T Cash menjadi 10 juta di akhir tahun 2012. Optimisme pencapaian ini muncul karena Telkomsel telah memiliki banyak customer base dan juga ekosistem layanan e-money yang semakin berkembang.

Dengan jumlah pelanggan yang kini mencapai 110 juta, Telkomsel memiliki peluang yang lebih besar dalam menggiring pola pemanfaatan jaringan teknologi telekomunikasi melalui ponsel. Seiring dengan semakin luasnya cakupan jaringan Telkomsel, kehadiran ponsel telah memunculkan gaya hidup yang penuh mobilitas atau dikenal dengan mobile lifestyle.

Kini ponsel tak hanya sekedar untuk menelepon dan SMS, tapi memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung berbagai aktivitas sehari-hari, termasuk fungsi dompet digital yang siap digunakan untuk bertransaksi kapanpun dan di manapun pelanggan berada.

Head of Area Pamasuka Group Bona LP. Parapat, mengatakan, Telkomsel adalah pelopor kehadiran layanan mobile wallet di Indonesia yang bernama T-Cash sejak 27 November 2007. "Kami optimis layanan e-money via ponsel pertama kali di Indonesia ini dapat terus tumbuh di kalangan masyarakat, mengingat transaksi finansial yang dilakukan melalui T-Cash lebih praktis dan terjamin keamanannya,”ujarnya, belum lama ini.

Selama tahun 2011, Wilayah Sulawesi-Maluku-Papua merupakan wilayah urutan kedua di Indonesia pengguna layanan Tcash terbanyak, yakni sebanyak 14% dari keseluruhan jumlah pelanggan T-Cash di Indonesia.Urutan pertama diraih oleh Sumatera yakni sekitar 32%.

Keseriusan Telkomsel dalam menggarap bisnis e-money di Indonesia diwujudkan dengan pengembangan e-money berbasis inovasi teknologi terkini. Di pertengahan tahun 2011, Telkomsel meluncurkan inovasi pembayaran contactless melalui ponsel pertama dan satu-satunya di Indonesia bernama Tap-Izy. Dengan Tap-Izy, pelanggan Telkomsel bisa melakukan pembayaran produk dan jasa dengan uang elektronik secara cepat dan mudah hanya dengan mendekatkan ponselnya ke mesin Tap-Izy.

Tap-Izy merupakan inovasi produk sim card yang telah dilengkapi dengan teknologi Radio Frequency Identification (RFID). Chip dan antena yang tertanam pada sim card memungkinkan pelanggan untuk melakukan transaksi pembayaran dengan hanya menyentuhkan ponsel ke alat pembaca (reader) yang terdapat pada mesin Electronic Data Capture (EDC) Tap-Izy yang terdapat di kasir merchant.

“Telkomsel akan terus mengembangkan ekosistem layanan e-money ke seluruh penjuru wilayah di Indonesia. Kami juga sudah bekerjasama dengan sejumlah mitra potensial dari sektor bisnis retail, web store, restoran, dan perbankan untuk menambah value layanan ini. Tujuannya tidak lain adalah demi tumbuhnya kepercayaan masyarakat dalam memanfaatkan layanan T-Cash maupun Tap-Izy untuk solusi digital payment sehari-hari”, tambah Indra.

Melalui kemitraan bersama lebih dari 530 merchant dengan total terminal sebanyak 32.737 titik di seluruh Indonesia telah dilakukan untuk mendukung kesuksesan layanan T-Cash. Di samping itu, Telkomsel juga telah menggandeng institusi perbankan untuk menghadirkan beragam kemudahan bagi pelanggan dalam pemanfaatan T-Cash. Akhir Maret lalu Telkomsel telah menjalin kerjasama dengan Bank BNI, di mana saat ini pelanggan T-Cash dapat melakukan pengisian saldo (cash in) di ATM BNI yang tersebar di seluruh penjuru wilayah Indonesia.

Kini lebih dari 8,2 juta pelanggan Telkomsel telah memanfaatkan T-Cash dan Tap-Izy sebagai solusi transaksi keuangannya. Kehadiran T-Cash dan Tap-Izy merupakan salah satu upaya Telkomsel untuk memberikan pilihan layanan pembayaran kepada masyarakat Indonesia. Kedua jenis layanan e-money tersebut sekaligus menjadi langkah nyata Telkomsel untuk mendukung program pemerintah melalui Bank Indonesia dalam upaya meningkatkan transaksi non tunai (cashless) dan mewujudkan less cash society di Indonesia.

Sumber:
 http://www.ujungpandangekspres.com/index.php?option=read&newsid=83982upeks

Seorang Blogger Kambuhan

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Komentar tidak nyambung (SPAM) akan Saya DELETE
Komentar dengan Keyword Saya tidak jamin akan Tayang
Komentar dengan Link Hidup Tidak bakal Saya Approve!!!

.